Ekonom Kritik Rencana Kenaikan BBM, PPN, hingga Iuran Tapera: Kemiskinan akan Bertambah
IklanDirektur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios), Nailul Huda mengatakan ada dugaan pemerintah saat ini sedang berupaya menekan masyarakat untuk menahan belanja. Upaya itu tampak dari sejumlah kebijakan fiskal mulai dari menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN), penarikan iuran Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera), hingga rencana menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM). "Saya menduga memang pemerintah tengah melakukan kebijakan fiskal kontraktif di mana masyarakat diminta menahan belanja," kata Nailul Huda kepada Tempo pada Rabu, 29 Mei 2024. “Bahkan jika ada kenaikan harga BBM itu malah menimbulkan inflasi yang cukup tinggi," paparnya. Foto: Tempo/Subekti, Tempo/Tony HartawanEditor: Ryan Maulana
Source:Koran Tempo
May 30, 2024 09:04 UTC
Anggota Densus 88 yang Kuntit Jampidsus Nyamar Jadi Karyawan BUMN
ID BUMN palsu milik anggota Densus 88 yang menguntit Jampidsus Kejaksaan Agung.(Dok. Medcom.id)MABES Polri dan Kejaksaan Agung (Kejagung) telah membenarkan ada penguntitan Jampidsus Febrie Adriansyah oleh anggota Detasemen Khusus (Densus 88 Antiteror Polri). Pelaku atas nama Bripda Iqbal Mustofa. Baca juga : Anggota Densus 88 Penguntit Jampidsus Dibebaskan dan Tidak Kena Sanksi"Atas dasar itu kami juga menemukan identitas yang bersangkutan sebagai karyawan BUMN, sebagai anggota Polri, dan sebagai anggota Densus 88," ujar Ketut di kantornya, Rabu, 29 Mei 2024. Ada enam anggota Densus yang menguntit, namun Bripda Iqbal Mustofa ditangkap polisi militer yang mengawal Febrie.
Source:Media Indonesia
May 30, 2024 08:42 UTC
Kasus Mayat Dalam Toren di Tangsel, Polisi Sebut Pria Tersebut Bandar Sabu
IklanKapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan, Devi Karmawan, pria dalam kasus mayat dalam toren, diduga sempat pesta sabu di sebuah rumah kosong di dekat rumahnya. Polisi pun sempat mendatangi kediaman Devi, yang diduga merupakan bandar sabu, untuk melakukan penangkapan. Menurut Bambang, sebelum penemuan mayat Devi dalam toren air di Gang Samid Sian, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, polisi menangkap AA, seorang kurir narkoba. Dari tangan kurir itu, polisi mendapat barang bukti sabu seberat 1,16 gram. Saat itu petugas mendapatkan beberapa nama yang diduga merupakan jaringan narkoba AA.
Source:Koran Tempo
May 30, 2024 08:31 UTC
Tampil Talkshow di Salon Drip 2, Pemeran Drama Lovely Runner Byeon Woo Seok dan Kim Hye Yoon Ungkap Cerita Romantis di Balik Layar
Byeon Woo Seok dan Kim Hye Yoon, pemeran utama drama Lovely Runner berkesempatan menjadi bintang tamu acara Salon Drip 2. Di awal acara, Byeon Woo Seok mengaku senang sekali menikmati kopi dengan rekan di agensinya. Sebab, baginya chemistry yang dibangun antara Byeon Woo Seok dan Kim Hye Yoon dinilai begitu klop. Menurut Kim Hye Yoon, adegan yang membuatnya sangat berdebar adalah ketika Sun Jae meminta sopir menghentikan bus karena melihat Im Sol kesakitan. “Karena (Im Sol) saat itu sedang bersama orang favoritku dan aku berusaha menyembunyikan penderitaanku, kemudian dia minta sopir bus berhenti,” kata Kim Hye Yoon menjelaskan.
Source:Jawa Pos
May 30, 2024 08:18 UTC
Korupsi Pembanguan Tol Padang-Pekanbaru, Kejati Sumbar Endus Calon Tersangka Baru
RIAU1.COM - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Barat (Sumbar) mengendus calon tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi pembangunan tol Padang-Pekanbaru. Sejumlah calon tersangka itu diduga terlibat dalam dugaan korupsi ganti rugi lahan pembangunan jalan penghubung Sumbar-Riau tersebut. Adapun calon tersangka baru ini, merupakan tokoh baru di luar 13 orang yang sebelumnya sempat menjadi terdakwa dan divonis bebas. Asisten Tindak Pidana Khusus Kejati Sumbar, Hadiman mengatakan, keterlibatan orang-orang baru ini, didapati dari pengembangan kasus 13 orang terdakwa sebelumnya. “Hasil pengembangan kasus itu mengarah ke nama lain di luar 13 orang yang sudah divonis,” sebut Hadiman yang dimuat Katasumbar.
Source:Jawa Pos
May 30, 2024 08:17 UTC
Pernyataan Jokowi Soal Kasus Vina Cirebon Bikin Ibu Pegi Setiawan Lega, Begini Kalimatnya
Pernyataan Jokowi Soal Kasus Vina Cirebon Bikin Ibu Pegi Setiawan Lega, Begini KalimatnyaReporter: Tatang Rusmanta | Editor: Tatang Rusmanta |Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya buka suara memberikan pernyataan soal kasus Vina Cirebon. Foto:-tangkapan layar-Pernyataan Jokowi Soal Kasus Vina Cirebon Bikin Ibu Pegi Setiawan Lega, Begini KalimatnyaRADARCIREBON.COM – Pernyataan Presiden Joko Widodo alias Jokowi soal kasus Vina Cirebon akhirnya disampaikan ke publik. BACA JUGA:Ibu Pegi Senang Respons Jokowi, Kartini: Saya Mohon Bapak Jokowi Bebaskan Anak SayaBACA JUGA:Persib Juara? Bandung Bakal Macet Sabtu Besok, Final Championship Series Liga 1Presiden memastikan, dirinya telah menginstruksikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, untuk mengawal kasus Vina Cirebon. Respons langsung dari Presiden membuat Kartini, ibu kandung Pegi Setiawan, terduga pelaku pembunuhan Vina dan Eky, sedikit merasa lega.
Source:Jawa Pos
May 30, 2024 08:10 UTC
Ahok Sebut PDIP Bakal Kawal Pemerintahan Prabowo: Jangan Sampai Dia Salah Jalan
IklanPolitisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, buka suara soal sikap politik partainya terhadap pemerintahan ke depan. Menurut dia, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak mau Indonesia menjadi runtuh. “Kesan saya sih, Ibu (Mega) tidak mau bangsa negara ini runtuh. Siapapun yang menjadi presiden tentu kita harus mengawal jangan sampai dia salah jalan,” ujar Ahok kepada Tempo di Wisma Nusantara, Jakarta, Rabu, 29 Mei 2024. Foto: Tempo/Febri Angga Palguna, Antara FotoEditor: Ryan Maulana
Source:Koran Tempo
May 30, 2024 06:34 UTC
Israel: Serangan di Gaza Setidaknya Hingga 7 Bulan Lagi
IklanKetua Dewan Keamanan Nasional Israel Tzachi Hanegbi pada Rabu 29 Mei 2024 mengatakan bahwa pertempuran di Jalur Gaza akan berlangsung setidaknya tujuh bulan lagi. “Pertempuran di Jalur Gaza akan berlanjut setidaknya selama tujuh bulan ke depan,” kata Hanegbi seperti yang televisi Israel Channel12 dan dilaporkan Sputnik. Pejabat itu menuturkan bahwa tentara Israel sudah menguasai 75 persen dari apa yang disebut Koridor Philadelphia, yang membentang di sepanjang perbatasan Jalur Gaza dan Mesir. Hingga Rabu, korban tewas di Gaza mencapai 36.171 orang di tengah serangan Israel sejak 7 Oktober lalu. Sumber keamanan mengatakan kepada Xinhuabahwa artileri Israel mengebom tenda-tenda pengungsian di area Al-Mawasi di tepi pantai barat Rafah.
Source:Koran Tempo
May 30, 2024 06:01 UTC
Kejagung Tetapkan Enam Tersangka Dugaan Kasus Korupsi 109 Ton Emas Antam
IklanKejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan enam tersangka perkara dugaan korupsi komoditas emas, Jakarta, Rabu (29/5). Keenam tersangka tersebut ialah sederet General Manager unit bisnis Pengelolaan Pemurnian Logam Mulia Antam yang melakukan aktivitas ilegal hingga 109 ton. Video: ANTARA (Setyanka Harviana Putri/Sanya Dinda Susanti/Sandy Arizona/I Gusti Agung Ayu N)
Source:Koran Tempo
May 30, 2024 06:01 UTC
Filsafat yang Disalahpahami
Kekhawatiran mengenai kesalahpahaman dalam memahami filsafat memang beralasan, karena kenyataannya masih banyak orang yang memiliki pandangan keliru tentang filsafat. Filsafat bukanlah menara gading yang tak terjangkau, melainkan ladang pemikiran yang bisa diselami oleh siapa saja yang berani bertanya dan berpikir kritis. Dengan memahami filsafat, kita dilatih untuk berpikir secara mendalam, mengevaluasi argumen secara sistematis, dan melihat berbagai perspektif yang berbeda. Filsafat sebagai Disiplin IlmiahAnggapan bahwa filsafat tidak dapat dikatakan sebagai suatu disiplin ilmiah karena mempelajari apa saja dan tidak mengacu hanya pada satu obyek tertentu, juga merupakan kesalahpahaman yang umum. Filsafat: Teratur atau Kacau?
Source:Republika
May 30, 2024 05:37 UTC
Pembatalan Kenaikan UKT Disebut Kebijakan Populis Jokowi, Tapi Tidak Selesaikan Persoalan Dasar
IklanPengamat Pendidikan dari Universitas Negeri Semarang (UNNES), Edi Subkhan, mengatakan, pembatalan kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) tahun ini, merupakan kebijakan populis dari pemerintah. Menurut dia, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak mau dianggap membuat kebijakan yang tidak merakyat pada sisa masa jabatannya. Karena itu, Jokowi memanggil Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim dan meminta membatalkan kenaikan UKT. "Secara politik kebijakan ini populis, bikin banyak orang senang, tapi tidak menyelesaikan persoalan dasarnya," kata Edi Subkhan kepada Tempo, Rabu 29 Mei 2024. Foto: Tempo/M Taufan Rengganis, Tempo/SubektiEditor: Ryan Maulana
Source:Koran Tempo
May 30, 2024 05:34 UTC
TAN HENG LOK PELAKU DUGAAN PROJECTS FIKTIF TELKOM TERNYATA PUNYA BANYAK REKAM JEJAK KASUS HUKUM
TAN HENG LOK PELAKU DUGAAN PROJECTS FIKTIF TELKOM TERNYATA PUNYA BANYAK REKAM JEJAK KASUS HUKUMJakarta – Media PatriotBerita yang sedang menjadi sorotan publik dan media di tubuh Telkom terkait 6 orang yang dicegat KPK bepergian ke luar negeri dalam kasus korupsi projects fiktif melibatkan mantan pejabat di perusahaan Persero Telkom dan perusahaan swasta oleh Penyidik KPK. Terbaru berdasarkan keterangan resmi dari Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri kepada kami awak media, Senin 27 Mei 2024 ke enam pelaku koruptor seperti Siti Choirina ( mantan EVP DES PT. Infrastruktur Telkomsel), Tan Heng Lok owner PT. Asiatel Globalindo) dan Fery ( Direktur Erakom Infonusa) sudah dikirim kepada Dirjen Imigrasi tersebut masih dalam proses hukum Penyidik KPK dugaan Korupsi Pengadaan barang dan Jasa di PT. Salah satu tersangka Pelaku yang bernama Tan Heng Lok alias Alok alias Michael ternyata punya rekam jejak hukum sebelumnya diantaranya ;1.Perkara restrukturisasi hutang ( https://m.trenasi.com/amp/perkara-restrukturisasi-hutang-industri telekomunikasi-Indonesia-digugat-pengusaha-tan-heng-lok-senilai-rp-8-86-miliar)2.Penguasaan atas lahan Buloq di Kelurahan Kelapa Gading Barat” Tanah Diakui Masyarakat, Perum Buloq, Ajukan Banding-BisnisLiputan6.com”, https//www.liputan6.com/amp/3107291/tanah-diakui-masyarakat-perum-buloq-ajukan-banding“Lahan Dikuasai Tan Heng Lok, Perum Buloq Ajukan Banding -AgroIndonesia”https://agroindonesia.co.id/lahan-dikuasai-tan-heng-lok-perum-buloq-ajukan-banding/https://mediaindonesia.com/megapolitan/124146/buloq-siap-pidanakan-hakim-dan-saksi-palsu (menang-merah).
Source:Media Indonesia
May 30, 2024 04:57 UTC
Begini Cara Diskopindag Kota Malang Bangkitkan Ekonomi Mikro
JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang secara konsisten melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan ekonomi mikro. Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, Eko Sri Yuliadi mengatakan, upaya yang dilakukan yakni mulai pelatihan, pembinaan, dukungan akses permodalan hingga pemasaran. Dalam hal ini, Pemkot Malang juga telah berkerja sama dengan pihak perbankan. Selain itu, Eko juga menyampaikan bahwa program-progam untuk mendukung UMKM dari Pemkot Malang akan terus berkembang dan dinamis. “Kalau ekonomi di tingkat bawah ini terus tumbuh, maka ini menandakan ekonomi hidup, mengurangi angka stunting dan mengurangi angka kemiskinan.
Source:Koran Tempo
May 30, 2024 04:37 UTC
Persiapan Upacara Harlah Pancasila Terus Dipantau
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Kepala BPIP Rima Agristina melakukan pemantauan kesiapan lapangan upacara dan perangkat upacara jelang upacara peringatan Hari Lahir (Harlah) Pancasila 1 Juni 2024, Rabu (29/5/2024) di Lapangan Garuda Pertamina Hulu Rokan, Dumai. Peninjauan kesiapan tersebut dilakukan di tengah pelaksanaan gladi kotor persiapan upacara Peringatan Harlah Pancasila 1 Juni 2024. Mengingat waktu persiapan menuju Harlah Pancasila 1 Juni 2024 tersisa dua hari lagi. “Tenda, dan juga segala perlengkapan yang akan digunakan, panggung untuk berdiri inspektur upacara, segera dibangun dan dipastikan kekokohannya untuk menopang inspektur upacara saat gelaran upacara 1 Juni nanti,” ujarnya. Terlihat juga, koordinasi lintas kementerian/lembaga serta pemerintah daerah terus dilakukan dalam rangka mempersiapkan upacara peringatan Harlah Pancasila 1 Juni 2024.
Source:Republika
May 30, 2024 04:34 UTC
Potong Gaji 3%, Apakah Tapera Bisa Dicairkan Pekerja?
Ya, pekerja yang menjadi peserta program tabungan perumahan rakyat (Tapera) wajib membayar iuran simpanan sebesar 3 persen dari gaji, upah, atau penghasilan per bulan. Pasal 15 ayat (2) menyebutkan iuran simpanan Tapera bagi pekerja ditanggung bersama oleh pengusaha sebesar 0,5 persen dan pekerja sebesar 2,5 persen melalui pemotongan gaji atau upah. Pencairan Dana TaperaBerdasarkan Pasal 24 ayat (1), peserta Tapera yang berakhir kepesertaannya berhak mendapatkan simpanan dan hasil pemupukan Tapera. Skema Pembiayaan Perumahan TaperaTak hanya dicairkan, simpanan Tapera juga dapat dimanfaatkan untuk pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Adapun khusus peserta Tapera yang merupakan suami dan istri, masing-masing mempunyai hak yang sama, tetapi tidak dapat mengusulkan pembiayaan perumahan secara bersamaan.
Source:Koran Tempo
May 30, 2024 04:13 UTC