Para musisi yang dibesarkan Studio Alamanda Music Corner saat berkumpul setahun sebelum studio tersebut ditutup (kiri). FARID S. MAULANA, JogjakartaYANG dicarinya memang sang pemilik studio di sebuah gang di Jogjakarta itu. Sampai kini belum ada yang bisa menggantikan peran Alamanda sebagai tempat musisi saling dukung dan berbagi ilmu. Dia kikuk dan sedikit minder karena studio itu tempat berkumpul musisi papan atas di Kota Gudeg. Semangat kebersamaan khas Studio Alamanda dirawat para alumnusnya dengan membuat album atau menggelar konser.
Source: Jawa Pos July 02, 2016 09:00 UTC