KOMPAS.com - Proyek pelebaran kali yang dilakukan di salah satu perumahan di daerah Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel) membuat warga resah. Menurut pakar herpetologi dari Lembaga Pengetahuan Indonesia ( LIPI) Amir Hamidy, munculnya ular di sekitar proyek pelebaran bisa terjadi jika habitat di sekitar kali merupakan habitat riparian atau habitat peralihan antara sungai dengan daratan. Habitat riparian didominasi oleh tumbuh-tumbuhan dan bambu di sekitar sungai yang merupakan tempat ular bertelur dan berkembang biak, sehingga jika dirusak, tentu akan menyebabkan munculnya ular di wilayah sekitar. “Di situ terdapat mikrohabitat-mikrohabitat satwa kecil, termasuk ular, pasti ada efeknya ke situ,” ungkap Amir kepada Kompas.com, Rabu (6/11/2019). Baca juga: Penangkapan Ular di Perumahan BSD, Berikut Tanggapan Pakar LIPIMenurut Amir, ular kedua ini merupakan ular welang.
Source: Kompas November 06, 2019 11:03 UTC