KABUL, KOMPAS.com - Perjanjian damai antara AS dengan Taliban menampakkan titik cerah, di mana Presiden Donald Trump menyebut kesepakatan itu "semakin dekat". Diberitakan AFP, presiden berusia 73 tahun itu menuturkan bahwa perjanjian damai dengan Taliban bisa diketahui hasilnya dalam dua pekan mendatang. Sebelumnya, Menteri Pertahanan Mark Esper menerangkan bahwa Washington menegosiasikan proposal pengurangan kekerasan di Afghanistan dalam tujuh hari ke depan. Baca juga: Tukar Tawanan, Taliban Bebaskan 2 Profesor Asal AS dan AustraliaJika pengurangan kekerasan bisa terealisasikan, Pompeo yakin diskusi terkait perdamaian dan rekonsiliasi di Afghanistan bisa terjadi. Menanggapi hal tersebut, pihak Taliban sebagaimana diberitakan melalui AFP akan melakukan pengurangan aksi kekerasan di Afghanistan terhitung mulai hari Jumat (14/2/2020).
Source: Kompas February 14, 2020 04:52 UTC