FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Data real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada aplikasi sirekap belakangan ini menjadi perbincangan. Pemicunya, karena adanya kenaikan suara signifikan yang terjadi pada Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Kendati hasil perhitungan suara pada aplikasi sirekap bukan menjadi dasar Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengambil keputusan, namun gambaran itu tetap saja menjadi perdebatan. Bahkan, Ketua Majelis Pertimbangan PPP Romahurmuziy alias Romy memprotes adanya kejanggalan dalam raihan suara PSI tersebut. “Kalau ini tidak dikoreksi, DPP PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!
Source: Jawa Pos March 03, 2024 13:25 UTC