DEPOK, KOMPAS.com - Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman menyindir pihak yang menggunakan gimik 'gemoy' dan 'santuy' untuk meraup suara pada pemilu 2024. Gimik gemoy yang merujuk pada kata gemas belakangan ini kerap disuarakan oleh pendukung capres nomor urut 2 Prabowo Subianto. "Sekarang ada istilah gemoy, santuy, seakan-akan yang bisa memimpin negeri ini adalah mereka yang gemoy. Hal ini harus dilakukan melalui pemimpin yang memenangkan pertarungan dengan kapasitas mengelola pemerintahan, bukan sekadar memiliki gimik. "Memunculkan pemimpin yang di satu sisi punya kapasitas memenangkan pertarungan.
Source: Kompas November 26, 2023 22:16 UTC