Utusan Khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Isu Air tersebut memaknai Hari Ibu sebagai perjuangan perempuan Indonesia. "Ruh dari Hari Ibu itu adalah aktivisme perempuan, perjuangan perempuan untuk hak-haknya. Tentu di dalamnya juga ada nilai kasih sayang sebagai seorang ibu," kata Retno saat diwawancara di acara Jakarta Mother's Day, SCBD Weekland, Ahad (21/12/2025). la juga menyoroti kuatnya semangat perjuangan perempuan pada masa itu, yang terjadi hanya dua bulan setelah Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928. Melalui Jakarta Mother's Day 2025, Ameera Network dan Republika berharap dapat menghadirkan momen kebersamaan yang hangat, menyenangkan, sekaligus bermakna bagi para ibu dan keluarga di Jakarta.

Source: Republika December 21, 2025 03:46 UTC