REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar mengungkapkan salah satu poin pembicaraannya dengan KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya. Menurut Kiai Miftachul, dirinya dalam kesempatan itu sudah menyampaikan kepada Gus Yahya mengenai struktur organisasi PBNU. Saat itu, Rais Aam meminta kepada Gus Yahya agar "tidak tersinggung" dengan hasil rapat pleno PBNU yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, pada Selasa (9/12/2025) lalu. "Ya, saya sudah bilang kok, 'Sampeyan (Gus Yahya) jangan tersinggung kalau pleno yang belum diubah ini, menanti pleno yang datang.' Saat ditanya perihal apakah akan ada rapat pleno selanjutnya usai pertemuan dengan Gus Yahya di Lirboyo pada Kamis (25/12/2025) lalu, dirinya menjawab kemungkinan adanya pleno PBNU lagi.
Source: Republika December 26, 2025 23:15 UTC