Sejumlah anak bermain di lahan sawah yang mengalami kekeringan(ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)PENGAMAT pertanian Syaiful Bahari mengungkapkan bahwa kekeringan yang terjadi di Jawa Tengah jelas akan mengganggu pasokan gabah dan produksi beras secara nasional. Karena itu, lanjut Syaiful, untuk memenuhi kebutuhan beras nasional setelah musim panen raya Juni ini, pemerintah tidak mungkin mengandalkan dari produksi beras dalam negeri. "Karena produksi beras kita masih belum kembali pulih dan sekarang ditambah dengan kekeringan berlanjut, maka sudah pasti produksi beras nasional semakin defisit," terangnya. Oleh karena itu, Syaiful menyebut bahwa tidak ada jalan lain bagi pemerintah untuk kembali impor beras. Namun persoalannya bagaimana kemampuan keuangan pemerintah untuk impor beras, atau jalan apa yang harus ditempuh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan beras nasional masih belum ada suara dari pemerintah," tandasnya.
Source: Media Indonesia June 04, 2024 10:49 UTC