Berdasarkan ketarangan yang dihimpun, awalnya Sri Rahayu terlihat di dalam mobil angkot berplat nomor H-1055-BB yang dikemudikan Nur Khamid (40) warga Dusun Krajan, Desa Bener, Kecamatan Tengaran. Entah ada persoalan apa, keduanya terlibat percekcokan hingga membuat korban terjatuh dari angkot yang sedang melaju, tepatnya di depan rumah warga bernama Darius. Selanjutnya Nur Hamid turun dari mobil angkotnya dan memasukkan korban kembali ke dalam angkot. Pihak keluarga Sri yang melihat hal tidak wajar, akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Getasan. Sedangkan mobil angkot yang di dalamnya penuh bercak darah juga disita polisi sebagai barang bukti.
Source: Kompas January 28, 2018 03:22 UTC