JAKARTA — Pengamat politik dari Universitas Andalas, Najmuddin Rasul, menyatakan bahwa saat ini banyak aktor politik yang berusaha menjatuhkan lawan mereka dengan menggunakan data survei dari lembaga survei sewaan. Menurut Najmuddin, survei politik yang dilakukan oleh banyak lembaga saat ini hanya melihat tren politik yang sedang terjadi. Namun, yang terjadi adalah lembaga survei melakukan survei untuk memenangkan pemesan dan meningkatkan popularitas mereka. Najmuddin mendorong para peneliti dan lembaga survei untuk kembali mengemban tujuan awal survei, yaitu untuk menjawab masalah dan meningkatkan pemahaman baru. Hal ini karena jika terjadi, media yang seharusnya menjadi pengawal demokrasi malah ikut mengikuti keinginan kubu politik tertentu.
Source: Republika June 08, 2023 09:55 UTC