Negara dan Politik Ingatan - News Summed Up

Negara dan Politik Ingatan


Lab45)DALAM The Book of Laughter and Forgetting, Milan Kundera menulis bahwa perjuangan manusia melawan kekuasaan ialah perjuangan ingatan melawan lupa. Bukan karena sejarah tak boleh ditulis ulang, melainkan karena setiap penulisan ulang selalu mengandung pertanyaan paling mendasar: ingatan siapa yang dirawat, dan luka siapa yang diredam, apa yang dipilih untuk diingat, dan apa yang secara halus disingkirkan dari ingatan bersama? MERAWAT INGATAN UNTUK KEJUJURAN SEJARAHIngatan tentang kekerasan, kesalahan, dan kegagalan negara bukan ancaman bagi identitas bangsa, melainkan syarat kedewasaan politiknya. Melawan lupa bukan berarti menumpuk jilid atau menambah daftar pahlawan, melainkan berani menanggung ketidaknyamanan ingatan: ingatan yang tidak selalu heroik, tidak selalu membanggakan, dan kerap memalukan. Intinya, persoalan mendasarnya bukan terletak pada legitimasi formal, landasan konstitusional, atau prosedur akademik dari buku sejarah itu, melainkan pada kapasitas epistemiknya untuk mengakomodasi ingatan yang bersifat disiden, ingatan para korban yang tidak pernah memperoleh pengakuan negara; ingatan tentang praktik kekerasan, pembiaran, dan kegagalan struktural negara dalam memenuhi kewajiban perlindungan terhadap warganya; serta ingatan yang secara politis tidak selaras dengan narasi kebangsaan dominan.


Source: Media Indonesia December 24, 2025 10:15 UTC



Loading...
Loading...
  

Loading...

                           
/* -------------------------- overlay advertisemnt -------------------------- */