JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy mengatakan, pemerintah membutuhkan 90.000 tenaga guru baru untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang diproyeksikan hingga 2020. Penambahan guru tersebut bertujuan untuk menunjang revitalisasi pendidikan vokasional yang kini tengah dirumuskan oleh pemerintah. Untuk lulusan LPTK, Muhadjir menyebut calon guru yang telah lulus tidak langsung menjadi guru di SMK. Untuk revitalisasi SMK, ketua penyusunan jalan revitalisasi SMK jadi amanat Kemendikbud dan ketua penyusunan peta jalan revitalisasi politeknik dan akademi dipegang Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Jalur itu adalah revitalisasi SMK, jalur revitalisasi politeknik dan akademi kejujuran, serta revitalisasi balai latihan kerja dan program magang bersertifikat.
Source: Kompas August 30, 2016 15:00 UTC