Mary Jane Belum Dieksekusi atas Permintaan Filipina - News Summed Up

Trending Today


Mary Jane Belum Dieksekusi atas Permintaan Filipina


TEMPO/Pius ErlanggaTEMPO.CO, Jakarta - Jaksa Agung H.M. Prasetyo mengatakan penundaan eksekusi mati terhadap Mary Jane Fiesta Veloso disebabkan permintaan pemerintah Filipina. Pemerintah Filipina, kata Prasetyo, menilai Mary Jane adalah korban perdagangan manusia yang dimanfaatkan jaringan pengedar narkoba. "Permintaan mereka (pemerintah Filipina) bahwa Mary Jane adalah korban human trafficking dan dia (Mary Jane) akan digunakan sebagai saksi," kata Prasetyo saat rapat kerja bersama Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 26 September 2016. Prasetyo mengatakan kejaksaan tak dapat memastikan jumlah terpidana mati yang bakal dieksekusi mati dalam gelombang ketiga pada Juli 2016. Semula, kata dia, kejaksaan menetapkan 14 terpidana mati bakal dieksekusi, tapi hanya empat yang dieksekusi saat itu.


Source: Koran Tempo September 26, 2016 08:37 UTC



Loading...
Loading...
  

Loading...

                           
/* -------------------------- overlay advertisemnt -------------------------- */