Pontianak, Beritasatu.com - Bupati Kapuashulu M Nasir mengatakan, selama ini perdagangan atau ekspor tanaman kratom dari Kabupaten Kapuashulu, Kalimantan Barat ke luar negeri sudah berjalan cukup lama, dan sesuai dengan permintaan pasar. “Hingga saat ini ekspor kratom ke AS masih berjalan sesuai dengan permintaan, dan sesuai dengan pasar di AS. Sebab warga yang melakukan ekspor dilakukan secara pribadi atau per kelompok mengekspor secara langsung kratom ke AS," ujar M Nasir kepada wartawan, Rabu (6/10/2019). M Nasir mengatakan pada awalnya, kratom ini diambil warga dari hutan di pedalaman Kapuashulu dan terkesan kurang diminati, dan hanya diupayakan oleh sebagian kecil warga. Disebutkan, jika nantinya perdagangan atau tata niaga kratom ini diperbolehkan maka tata niaganya harus diatur dengan baik.
Source: Suara Pembaruan November 07, 2019 03:10 UTC