Australia telah gagalkan campur tangan pemerintah asing mendanai pemilihan kandidatREPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Agen mata-mata Australia mengatakan telah mengganggu upaya pemerintah asing mendanai pemilihan kandidat yang simpatik secara politik atau rentan terhadap bujukan. Beijing marah dengan undang-undang yang diperkenalkan oleh Canberra pada 2019 yang melarang sumbangan asing ke partai politik dan campur tangan asing terselubung dalam politik negara itu. Pemerintah menjelaskan bahwa undang-undang tersebut merupakan tanggapan terhadap campur tangan asing dalam pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) dan Prancis. Seorang pemimpin organisasi komunitas China dan mantan kandidat politik yang berbasis di Melbourne, menjadi orang pertama yang didakwa dengan campur tangan asing. Tahun lalu, penasihat politik yang berbasis di Sydney John Shi Sheng Zhangon kehilangan gugatan di pengadilan tertinggi Australia terhadap surat perintah penggeledahan yang digunakan dalam penyelidikan polisi terhadap campur tangan asing ilegal atas nama Cina.
Source: Republika February 10, 2022 15:47 UTC