REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi VIII DPR Sodik Mudjahid menilai, Presiden Jokowi yang tidak berada di tempat saat Aksi Damai Bela Islam Jilid II menegaskan bahwa blusukannya selama ini hanya pencitraan. Sebab, mereka yang sudah bersusah payah datang dari berbagai pelosok dengan aksi yang damai dan tertib malah ditinggalkan. Politikus Fraksi Gerindra menambahkan, presiden selama ini sering blusukan mencitrakan diri aspriratif kepada rakyat, tapi entah kenapa, menurutnya, sekarang sulit menerima aspirasi rakyatnya. Apalagi, dengan kesadaran nurani yang dalam, tulus dan sabar datang membiayai sendiri perjalanannya ke Jakarta untuk menyampaikan aspirasinya langsung kepada presiden. ''Saya datang dan menyaksikan sendiri serta berdialog dengan para demonstran didampingi pimpinan DPR,'' terangnya.
Source: Republika November 06, 2016 10:23 UTC