“Dan enggak dibutuhkan lagi oposisi. Menurutnya, yang dibutuhkan dalam pemerintahan baru adalah demokrasi gotong-royong, sehingga oposisi tidak lagi dibutuhkan. Pernyataan Bambang salah besar, oposisi sangat dibutuhkanMenurut Yohanes, pernyataan Bambang bahwa oposisi tidak lagi dibutuhkan jelas salah. Jika suatu negara demokrasi seperti Indonesia tidak memiliki kekuatan oposisi, risikonya adalah akan lahir kebijakan-kebijakan yang tidak berpihak kepada masyarakat, melainkan hanya melayani kepentingan penguasa. Selain itu, absennya kubu oposisi akan membuat praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) semakin tidak terkontrol.
Source: Koran Tempo May 06, 2024 12:03 UTC