© Copyright (c) 2016 TEMPO.CO fotoTEMPO.CO, Jakarta - Associate Professor of Computer Science, Boston University menjelaskan dampak artificial intelligence (AI) generatif seperti ChatGPT terhadap lingkungan. AI generatif dapat membuat output yang jauh lebih kompleks, seperti kalimat, paragraf, gambar, bahkan video pendek. AI generatif merupakan teknologi yang berada di balik chatbot seperti ChatGPT dan image generator. AI Ramah Lingkungan di Masa DepanMeskipun satu model AI besar tidak akan merusak lingkungan, pengembangan ribuan bot AI dengan jutaan pengguna akan memakan banyak energi. Selain itu, tekanan masyarakat dapat membantu mendorong perusahaan dan laboratorium penelitian untuk mempublikasikan jejak karbon model AI mereka.
Source: Koran Tempo May 31, 2023 01:49 UTC