REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG -- Kim Yo-jong, adik perempuan pemimpin Korea Utara menepis tuduhan kerja sama militer antara Pyongyang dan Moskow. Pernyataan Kim Yo-jong, yang menjabat sebagai wakil direktur departemen Partai Pekerja Korea yang berkuasa itu, muncul di tengah kecurigaan bahwa Korea Utara telah memasok senjata ke Rusia untuk mendukung perang di Ukraina. Sementara itu, pemimpin Korea Utara Kim Jong-un baru-baru ini memeriksa lokasi-lokasi pengembangan senjata, namun ia tidak mengeluarkan pesan-pesan yang bersifat permusuhan terhadap Korea Selatan. Hal itu lantas menimbulkan spekulasi Korea Utara telah meningkatkan produksi senjata untuk diekspor ke Rusia. Dia juga memeriksa sistem senjata rudal taktis baru pada awal pekan ini dan menyerukan “perubahan penting” dalam persiapan perang dengan mencapai rencana produksi senjata.
Source: Republika May 17, 2024 04:19 UTC