Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis JrTEMPO.CO, Jakarta- Utang luar negeri Indonesia diproyeksi akan terus meningkat hingga akhir tahun ini. Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Piter Abdullah Redjalam berujar peningkatan utamanya akan terjadi pada utang luar negeri pemerintah. Sebagian dari pembiayaan itu berasal dari penerbitan surat utang global atau global bond hingga pinjaman bilateral dan multilateral. Piter melanjutkan anggaran kebutuhan penanggulangan dampak wabah berpotensi terus bertambah, sehingga sebagai konsekuensinya peningkatan utang pun tak terhindarkan. “Semakin besar porsi surat utang pemerintah yang dibeli BI, semakin kecil porsi utang luar negeri,” ucap Piter.
Source: Koran Tempo June 17, 2020 05:25 UTC