REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Henry Yosodiningrat mengatakan bahwa pihaknya siap membawa bukti kecurangan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). Gugatan sengketa Pilpres 2024 ke MK fokus kepada kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif. Kita akan yakinkan hakim dengan bukti yag kita miliki bahwa ini betul-betul kejahatan yang TSM," ujar Henry lewat keterangannya, Selasa (12/3/2024). Indonesia saat ini disebutnya menerapkan demokrasi yang lebih terbuka, khususnya pada pemilihan umum (Pemilu) 2024. Indikasi kecurangan Pemilu 2024 dilihatnya dari upaya politisasi bantuan sosial (bansos) hingga intimidasi aparat negara.
Source: Republika March 13, 2024 08:18 UTC