REPUBLIKA.CO.ID, SUMEDANG -- Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid Al-Hidayah di Dusun Simpang, Desa Ciptasari, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang menerima ancaman dari seseorang yang mengatasnamakan kelompok radikal ISIS. Ancaman dalam selembar kertas dengan tulisan tangan tersebut dimasukan ke dalam kotak amal masjid tersebut. Pengurus masjid menemukan kertas tersebut saat membuka kotak amal usai shalat Jumat (7/7) sekitar pukul 12.30 WIB. Menurut Jejen, tulisan dalam kertas tersebut berisi kalimat kotor dan ancaman akan meledakan masjid tersebut dengan bom. Ia mengaku pengurus dan jamaah masjid tersebut resah menyusul adanya ancaman tersebut.
Source: Republika July 08, 2017 02:03 UTC