Seruan itu bagian dari refleksi MUI atas genosida Israel atas Gaza di Palestina yang genap satu tahun pada 7 Oktober 2024. Makanya, tugas kita terus mendengungkan gerakan boikot produk Israel dan semua yang terafiliasi,” kata Kiai Cholil. Lebih jauh, Cholil menyoroti perbedaan sikap yang terjadi di tengah masyarakat terkait gerakan boikot Israel. Dia menyatakan MUI akan tetap berupaya mengkampanyekan dua fatwa terkait boikot produk Israel meski sebagian pihak menilai gerakan boikot mengendur di tengah masyarakat. “MUI tidak masuk angin meskipun ada banyak angin yang datang ingin menggoyahkan komitmen MUI dalam gerakan boikot produk Israel dan semua yang terafiliasi.
Source: Republika October 07, 2024 02:29 UTC