JawaPos.com - Pilkada Sumbar 2024 tidak begitu menjadi sorotan secara nasional. Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago mengatakan, demokrasi atau pilkada di Sumbar lebih identik dengan kompetisi kaum adat dan agama. Baca Juga: Pilkada Serentak 2024, PKS Bakal Dikucilkan di SumbarBeberapa waktu belakangan ini ketika menyongsong Pilkada Sumbar, muncul sejumlah tokoh-tokoh nasional yang dikabarkan bakal bertarung di Pilkada Sumbar. Jika figur-figur yang muncul dianggap tidak mewakili kaum adat dan agama, mereka tidak begitu jadi perhatian. Baca Juga: Pilkada Serentak 2024, Bupati Solok Epyardi Asda Maju di Pilgub SumbarDi tempat lain, Sekretaris DPW PKS Sumbar Rahmat Saleh menuturkan, sejauh ini pihaknya terus membangun komunikasi dengan parpol lain untuk menyongsong Pilkada Sumbar.
Source: Jawa Pos May 05, 2024 08:31 UTC