Minggu, 11 September 2016 | 07:22 WIBPengunjung mencoba fitur stylus atau S Pen yang ada pada Samsung Galaxy Note7 saat diperkenalkan di New York, 28 Juli 2016. AP PhotoTEMPO.CO, Jakarta - Samsung mendesak para pemilik ponsel Galaxy Note 7 untuk berhenti menggunakannya atau menukarkan ponselnya, karena ponsel itu berisiko meledak. Samsung menarik kembali ponsel Galaxy Note 7 pekan lalu, setelah muncul laporan ponsel itu meledak setelah diisi baterainya. Saluran televisi AS, Fox 10, melaporkan bahwa Galaxy Note 7 yang rusak, telah membakar mobil Jeep milik sebuah keluarga. Ponsel Galaxy Note 7 diluncurkan bulan lalu, dan telah dinyatakan diterima dengan baik oleh konsumen dan kritikus.
Source: Koran Tempo September 11, 2016 00:11 UTC