Namun, sejumlah pedagang, khususnya yang menjual olahan daging kelelawar, di Indonesia belum mengetahui virus yang mematikan tersebut. Dia mengaku telah lama menjual olahan daging tersebut. Olahan daging kelelawar tersebut dijual dengan harga rata-rata Rp 15 ribu sampai Rp 20 ribu per ekor. Wagiyem tidak menjual daging olahan tersebut dalam jumlah banyak. Kelelawar yang dia jual pun juga kelelawar codot (pemakan buah).
Source: Jawa Pos January 26, 2020 02:37 UTC