JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat Politik Nusantara Centre Yudhie Haryono menilai, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menerima mandat untuk diusung sebagai capres hanya untuk mempertahankan dukungan kader agar tidak pecah. Menurut dia, Prabowo tak akan maju dan mempersiapkan manuver kejutan dalam Pilpres 2019. Baca juga : Jokowi Ingin Gandeng Prabowo sebagai Cawapres untuk Hindari Perpecahan"Belum masih jauh itu (resmi jadi capres), masih pra wacana," kata Yudhie. Para Rakornas Gerindra, Prabowo menerima mandat untuk diusung sebagai capres. "Artinya, kalau Gerindra dan PKS berani memunculkan Anies-Gatot, Gatot-Anies ini rematch yang kemungkinan besar petahana akan mendapatkan lawan yang lebih kuat dibanding Prabowo yang maju," kata dia.

Source: Kompas April 13, 2018 15:11 UTC