Dinas Kesehatan Kota Kupang berencana memonitor kembali vaksin yang didapatkan dari Dinas Kesehatan Provinsi NTT melalui instalasi farmasi. Permintaan vaksin ke Kementerian Kesehatan melalui Dinas Kesehatan Provinsi NTT, kata dia, selalu disesuaikan dengan target kelahiran bayi dalam setahun. Dan sesuai protap, vaksin yang datang dari Kementerian tidak ada kaitan dengan vaksin yang dipalsukan. Sebagaimana dikutip Timor Express, Jawa Pos Group, Senin (4/7), Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, dr. Ari Wijana, mengatakan, vaksin selalu didapat dari Kementerian Kesehatan. Bila kita tidak waspada, peredaran vaksin palsu bisa saja merambah masuk sampai ke Kota Kupang.
Source: Jawa Pos July 03, 2016 18:22 UTC