FAJAR.JAKARTA - Keputusan Muhammadiyah untuk menarik dananya dari Bank Syariah Indonesia (BSI) terus menjadi sorotan publik. Merespons kondisi terkini tersebut, Pengamat Kebijakan Publik, Gigin Praginanto, memberikan komentarnya dan mendukung penuh langkah yang ditempuh Muhammadiyah. Berpotensi Ganggu Stabilitas KeuanganKeputusan Muhammadiyah untuk menarik dananya dari Bank Syariah Indonesia (BSI) terus menjadi perhatian publik dan berpotensi mengganggu stabilitas keuangan bank tersebut. Sebelumnya, Ekonom Universitas Islam Indonesia (UII), Rokhedi Priyo Santoso, mengungkapkan bahwa langkah ini bisa menyebabkan masalah likuiditas bagi BSI, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. "Likuiditas BSI tentu akan bermasalah dalam jangka pendek," kata Rokhedi Priyo Santoso, dikutip dari Jawapos.com.
Source: Jawa Pos June 24, 2024 01:07 UTC