IklanCina yang dilaporkan akan melakukan latihan militer setelah pelantikan presiden terpilih Lai Ching-te pada bulan ini membuat Taiwan waspada. Hal itu diungkapkan oleh seorang pejabat tinggi keamanan Taiwan pada Rabu (01/05), demikian seperti diberitakan Reuters. Namun, saat ini Cina menggunakan pendekatan ‘wortel dan tongkat' terhadap Taiwan, berharap dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah yang akan datang terkait Cina, kata Tsai. Pada 2022 misalnya, Cina melakukan latihan perang besar-besaran di dekat Taiwan setelah Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengunjungi Taipei saat itu. Sejak kemenangan Lai dalam pemilu bulan Januari lalu, Cina dilaporkan terus memberikan tekanan terhadap Taiwan, termasuk dengan menerjunkan penjaga pantai untuk melakukan patroli di dekat sekelompok pulau yang dikuasai Taiwan, yang terletak di sebelah pantai Cina.
Source: Koran Tempo May 01, 2024 17:07 UTC