PT PI menyiapkan alternatif pemasok bahan baku dari negara lain. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produsen Viostin DS PT Pharos Indonesia (PI) tak menyangkal temuan BPOM yang menyebutkan produknya mengandung DNA Babi. Berdasarkan hasil penelusuran internal, PT Pharos menemukan salah satu bahan baku pembuatan Viostin DS yakni Chondroitin Sulfat, yang didatangkan dari pemasok luar negeri dan digunakan untuk produksi bets tertentu, belakangan diketahui mengandung kontaminan. Menurutnya, secara internal, PT Pharos juga secara aktif melakukan penelusuran sumber dugaan kontaminasi terhadap bahan baku yang digunakan dan produk jadi. Itu dimulai dari tempat produksi produk jadi, kualitas bahan baku, tempat penyimpanan bahan baku, produsen bahan baku, dan juga di tempat-tempat lain yang memungkinkan terjadinya kontaminasi.
Source: Republika January 31, 2018 12:47 UTC