JawaPos.com - Sejumlah oknum bupati di Papua diduga menggunakan dana desa untuk kepentingan politik. Menurut dia, masih ada oknum bupati di Papua yang memanfaatkan dana desa untuk kepentingan politik seperti Pilkada. Dia membeberkan, dana desa itu dikirim langsung dari Kas Umum Negara ke Kas Umum Daerah/Kabupaten. Pertama seharusnya ada RPJMK, RKPK, APBK, tuangkan semua masuk dalam dana tersebut, dan memprioritaskan dana desa sesuai dengan hasil Musrembang di tingkat kampung," katanya. Jadi banyak dana desa itu dibagi uang tunai kepada masyarakat tanpa membangun infrastruktur yang baik di kampung mereka masing-masing,” tandasnya.
Source: Jawa Pos August 31, 2016 03:22 UTC