TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Nicolas Maduro menuduh pembangkit listrik terbesar Venezuela ditembak menggunakan senapan sniper untuk menyabotase listrik Venezuela. Menurut Maduro, sabotase PLTA Guri yang merupakan pemasok listrik terbesar venezuela, menyebabkan pemadaman listrik sebulan. Baca: Venezuela Padam Listrik Lagi"Serangan ini tentu saja dilakukan dengan senapan sniper. Bendungan PLTA Guri, Venezuela. Baca: Lumpuh Tanpa Listrik, Presiden Venezuela Siap RestrukturisasiPemerintah Nicolas Maduro mengatakan pemadaman disebabkan oleh serangan terhadap pembangkit listrik tenaga air Guri yang menyediakan sekitar 80 persen dari suplai listrik Venezuela.
Source: Koran Tempo March 28, 2019 10:52 UTC