Dilaporkan Reuters, sumber pejabat keamanan Eropa barat menyebut ada kapal tanker Rusia yang secara berkala menyuplai minyak dan bahan bakar di tengah laut kepada kapal Korea Utara. Menurut dokumen kontrol pelabuhan Rusia, kapal yang meninggalkan pelabuhan Slavyanka dekat Vladivostok di Rusia pada 15 Oktober lalu itu membawa muatan 1.600 ton minyak. Saat itulah, Vityaz diduga melakukan pengiriman minyak ke kapal tanker Korea Utara Sam Ma 2. Baca juga: China Bantah Masih Menjual Minyak kepada Korea UtaraKementerian Luar Negeri maupun Badan Bea Cukai Rusia menolak berkomentar terkait tuduhan transaksi minyak dengan Korea Utara. Begitu pula pemilik kapal yang dituduh telah menyelundupkan minyak ke kapal Korea Utara membantah melakukan hal tersebut.

Source: Kompas December 30, 2017 07:30 UTC