Kontroversi Penembakan TNI di Puncak Jaya, 3 Warga Sipil Meninggal Dunia - News Summed Up

Kontroversi Penembakan TNI di Puncak Jaya, 3 Warga Sipil Meninggal Dunia


AYOINDONESIA.COM -- Polri mengungkapkan bahwa tiga korban yang meninggal dunia akibat penembakan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Kampung Karubate, Distrik Mulia, Puncak Jaya, Papua Tengah, pada Rabu, 17 Juli 2024, adalah warga biasa. Polri tidak melabeli ketiga korban penembakan oleh Satgas Yonif 753 sebagai anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau bagian dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). "Tiga korban tersebut adalah SW (33 tahun), YW (41 tahun), dan DW (36 tahun)," ungkap Kapolres Puncak Jaya AKP Kuswara menyebutkan dalam siaran pers yang diterima pada Jumat, 19 Juli 2024. TNI dan Klaim SeparatismeMelansir Republika.co.id, menurut TNI, tiga korban yang ditembak mati adalah separatis bersenjata, anggota OPM, atau KKB wilayah Mulia, Puncak Jaya, yang dipimpin oleh Terinus Enembuni. Ketiga orang tersebut ditembak mati saat Satgas Yonif 753 berusaha mengejar Terinus Enembuni yang berstatus buronan dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).


Source: Republika July 19, 2024 13:34 UTC



Loading...
Loading...
  

Loading...