REJABAR.CO.ID, BANDUNG – Pilkada Serentak 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) berpotensi diwarnai penyebaran hoaks dan berita bohong. Untuk itu, Komisi I DPRD Provinsi Jabar mengajak semua pihak untuk turut mengawasi dan berhati-hati akan penyebaran hoaks dan berita bohong. Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jabar dari Fraksi PKS Haru Suandharu mengatakan, upaya meminimalisasi informasi hoaks adalah tanggung jawab bersama. Tidak hanya hoaks, ungkap Haru, kampanye hitam (black campaign) oleh oknum tertentu juga marak menjelang pilkada kali ini. Termasuk Komisi I DPRD Provinsi Jabar, tutur Haru, terus bersinergi dengan Diskominfo Jabar, KPU Provinsi Jabar dan KPID dalam mewujudkan pemilu yang Luber Jurdil (langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil).
Source: Republika July 17, 2024 10:41 UTC