REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Terorisme Harits Abu Ulya meragukan pernyataan Kapolri Tito Karnavian yang menyebut ada 40 WNI pengikut ISIS yang kembali ke Indonesia. Kedua, masih banyak pengikut ISIS di Indonesia yang tetap memegang keyakinan atas kewajiban hijrah (pindah) ke Daulah ISIS. Kemudian, kalaupun mereka kembali, maka pengikut ISIS balik ke Indonesia ini bisa jadi karena beberapa sebab, antara lain mereka ditangkap di saat perjalanan menuju ke Suriah. Ada yang ditangkap di Malasyia, Singapura, Pakistan, Hongkong, dan yang paling banyak mereka ditangkap di Turki. Beberapa di antara mereka ditangkap oleh otoritas Turki, ketika mereka di savehouse untuk menunggu giliran menyebrang ke wilayah ISIS.
Source: Republika October 18, 2016 09:33 UTC