TEMPO.CO, Jakarta - Platform teknologi finansial (fintech) pembayaran dan dompet digital LinkAja besutan PT Fintek Karya Nusantara mencatatkan pertumbuhan transaksi di beberapa lini bisnisnya. Melalui transaksi digital, masyarakat dapat memenuhi beragam kebutuhan mereka seperti yang ditawarkan oleh LinkAja yang menyediakan beragam solusi layanan keuangan digital yang holistik," ujarnya kepada Bisnis, Jumat 13 November 2020. Dari sisi jumlah pengguna, LinkAja mencatatkan kenaikan dari 47 juta registered user pada April 2020, kemudian menanjak hingga lebih dari 58 juta registered user pada akhir Oktober 2020 atau terdapat pertumbuhan pengguna terdaftar LinkAja sebesar 23 persen. "Mengenai transaksi, pada awal masa pandemi kemarin, yang memang terkena impact secara langsung adalah yang berhubungan dengan transportasi dan merchant offline. Terutama di area pembayaran transportasi, pembayaran transaksi SPBU, top up uang elektronik, juga pembayaran merchant offline.
Source: Koran Tempo November 13, 2020 14:03 UTC