TEGAL, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Tegal Muhammad Jumadi menanggapi kritik yang menyebut dirinya bersama Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono banyak melakukan pencitraan di tengah pandemi Covid-19. Menurut Jumadi, pihaknya sangat fokus dalam melaksanakan upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 di Kota Tegal, Jawa Tengah. Jumadi juga menanggapi adanya kritikan yang menyebut Pemkot tidak mau melakukan rapid tes massal dan menyembunyikan data kasus Covid-19. Namun, jika dilihat dari proporsi atau persentase, masyarakat yang telah rapid test sudah mencapai di atas 1,4 persen. Dengan tes swab mencapai 1.587, artinya kinerja Pemkot sudah mencapai di atas 161 persen," kata Jumadi.
Source: Kompas August 08, 2020 09:33 UTC