TEMPO.CO, Jakarta - Perayaan Cap Go Meh, atau 15 hari setelah tahun baru Imlek bagi etnis Tionghoa merupakan hari yang istimewa, sekaligus penutupan hari raya Imlek. sejarawan pemerhati budaya Cina di Semarang, Jongkie Tio mengatakan, munculnya lontong opor ayam Cap Go Meh tak bisa lepas dari opor ayam dari ketupat opor ayam yang menjadi makanan khas Muslim di Jawa saat merayakan lebaran. “Lontong opor ayam Cap Go Meh adalah saudara muda ketupat opor ayam lebaran,” ujarnya pada Tempo.coSering ditemani dengan kuah opor ayam, menjadikan Lontong Cap Go Meh kian memikat lidah. Baca: Perayaan Cap Go Meh, Ini rangkaian Tradisi dan Maknanya2. Pastinya makanan yang juga selalu muncul saat Cap Go Meh ini memiliki aroma rempah yang segar dan kuahnya yang lezat dengan potongan daging di dalamnya.
Source: Koran Tempo February 28, 2021 04:52 UTC