Habib Muhsin menyebut massa yang memicu kericuhan bukan dari Tanah Abang. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Front Pembela Islam (FPI) menegaskan massa awal pembuat onar di Petamburan, Tanah Abang bukan merupakan massa FPI yang tergabung dalam Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat yang sebelumnya ikut berunjuk rasa di depan Badan pengawas Pemilu (Bawaslu). Ketua Dewan Syura FPI, Habib Muhsin Ahmad Alatas mengatakan sebenarnya aktivitas di depan Bawaslu pada malam sudah selesai. Jadi tidak ada sebenarnya gerakan di Petamburan, orang sudah mau istirahat, dan sebagian bersiap untuk sahur, ada yang ibadah," kata Habib Muhsin Alatas kepada wartawan, Rabu (23/5). Habib Muhsin Alatas menegaskan massa yang menyebabkan kericuhan dan kerusuhan di Tanah Abang itu, bukan massa FPI dan juga bukan tanah Tanah Abang.
Source: Republika May 22, 2019 03:19 UTC