Bandar arisan itu seorang ibu rumah tangga berinisial N kabur. Ia tidak ada lagi ada di rumahnya di Desa Banyu Irang Bati-Bati. Tidak tanggung tanggung uang arisan yang dibawa pelaku mencapai Rp 650 juta. Korban asal Banyu Irang mencapai puluhan orang. Terkait kasus menimpa warganya, Kepala Desa Banyu Irang, Kecamatan Bati-bati, Titi Lisnani mengemukakan, 20 November lalu ada pertemuan di kantor desa.
Source: Jawa Pos November 29, 2023 04:21 UTC