TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) melalui Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca mengembangkan aplikasi berbasis kecerdasan buatan untuk diterapkan dalam penanggulangan ebakaran hutan dan lahan menggunakan teknologi hujan buatan. Keluaran dari aplikasi itu adalah analisis prediksi tinggi muka air tanah di lahan gambut dalam tiga bulan ke depan. "Untuk menentukan upaya mitigasi terhadap potensi bencana kebakaran hutan dan lahan dengan cara pembasahan lahan gambut melalui Teknologi Modifikasi Cuaca," katanya. Halda Aditya Belgaman, perekayasa muda sekaligus koordinator AI Karhutla BBTMC mengatakan kalau pengalaman selama ini menunjukkan kebutuhan waktu yang tidak sedikit untuk perencanaan dan pelaksanaan operasi hujan buatan di daerah bencana kebakaran hutan dan lahan. "Jadi Sistem AI TMC Karhutla yang saat ini dibuat untuk membantu merencanakan kapan operasi TMC harus dilakukan untuk pembasahan lahan gambut," kata dia.
Source: Koran Tempo November 12, 2020 08:48 UTC