REPUBLIKA.CO.ID, CHICAGO -- Pejabat kesehatan Amerika Serikat (AS) akan merilis panduan baru bagi dokter terhadap pasien dengan riwayat merokok elektronik atau vaping. Panduan tersebut menekankan perlunya untuk menanyakan setiap pasien dengan infeksi pernapasan yang jelas tentang riwayat vaping mereka. Pedoman yang diperbarui juga akan memberitahu dokter tentang cara mendiagnosis dan merawat pasien yang mungkin mengalami infeksi paru-paru dan cedera akibat vaping. CDC, kata dia, telah merekomendasikan dokter untuk mulai bertanya kepada pasien tentang riwayat vaping mereka selama kunjungan rutin. Berdasarkan catatannya, 1.299 orang di Amerika Serikat telah mengkonfirmasi atau kemungkinan mengalami kasus cedera paru-paru yang terkait dengan vaping, dan 26 orang telah dinyatakan meninggal karena vaping.
Source: Republika October 10, 2019 20:26 UTC