TEMPO.CO, Jakarta - Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) AS mengatakan akan memperluas penyelidikan hingga 159.000 mobil listrik Tesla Model S dan Model X pada Senin lalu, 16 November 2020. Regulator keamanan mobil di AS itu mengevaluasi mobil listrik Tesla pada Juni menyusul masalah pada layar sentuh. Masalah pada mobil listrik Tesla Model S dan X memengaruhi kemampuan defogging serta bunyi lonceng pada sistem bantuan pengemudi Autopilot dan sinyal belok. Pengusutan mencakup mobil Model X model keluaran 2012-2018 dan Model X 2016-2018. Sedangkan investigasi awal NHTSA terhadap 63.000 mobil Tesla Model S.NHTSA mengatakan kegagalan pada mobil Tesla tersebut tidak mempengaruhi sistem kendali kendaraan.
Source: Koran Tempo November 17, 2020 08:25 UTC