SUKABUMIUPDATE.com - Pemuda 20 tahun berinisial MAFA punya omset hingga Rp7 juta per bulan dari bisnis lendir yang sudah digelutinya selama tahun ke belakang. Ia harus berurusan dengan polisi karena menjual ribuan video porno. MAFA mempromosikan video porno melalui akun X @Deflaxxxxx, dengan memberikan cuplikan video sensual. Berdasarkan pemeriksaan penyidik Polda Jabar, pelanggan saluran video porno MAFA mencapai 107 orang. Sedangkan member yang mengikuti saluran Telegram ada 25 ribu pengguna.
Source: Koran Tempo July 30, 2024 11:50 UTC