Salah kaprah menduga sisik trenggiling adalah obat, dan dagingnya yang lezat, membuat mamalia bersisik ini diburu. Foto: @pangolinconservationTEMPO.CO, Jakarta - Trenggiling disebut sebagai satwa liar di Indonesia yang paling banyak diperdagangkan secara ilegal. Dalam sepuluh tahun terakhir, hampir 26 ribu ekor yang diburu lalu dikirim ke Cina untuk dikonsumsi sisik dan dagingnya. Yunita menjelaskan, trenggiling diburu dan diperdagangkan karena sisiknya dipercaya dapat menjadi bahan obat yang ampuh untuk beberapa penyakit seperti asma dan membantu meningkatkan vitalitas tubuh. Aplikasi itu yang membantu menghitung jumlah trenggiling Indonesia diperdagangkan secara gelap ke Cina.
Source: Koran Tempo February 19, 2020 22:52 UTC