Beredar sebuah unggahan video di media sosial Facebook dengan narasi yang mengeklaim 5 manfaat merokok. Manfaat rokok tersebut di antaranya mengurangi penyakit parkinson, cepat menyembuhkan penyakit jantung, mencegah asma dan alergi, membunuh kuman penyebab tuberkulosis, dan menekan risiko diabetes. Dilansir dari cekfakta.tempo.co, guru besar UI Prof. Dr. dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD, KHOM menyebut kemungkinan adanya manfaat merokok mengurangi penyakit parkinson, radang usus, gangguan pada kandungan dan mengurangi risiko preeklamsia belum memiliki bukti yang kuat. Merokok juga tidak dapat mempercepat penyembuhan penyakit jantung, justru malah menyebabkan penyakit jantung. Merokok hanya membuat orang sibuk sehingga tidak makan, jadi bukan menekan risiko obesitas.
Source: Koran Tempo May 07, 2024 15:36 UTC