Tempo.co, Jakarta – kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Jumat Kartu Pragerja (Kartu pekerjaan sebelumnya) Program ini bertujuan untuk melatih 1,148 juta peserta pada tahun 2024. “Pada tanggal 23 Februari 2024 telah dibuka skema Kartu Pragerja gelombang baru yaitu Batch 63 dengan target 1,148 juta peserta sepanjang tahun 2024. Ia mencatat bahwa studi yang dilakukan oleh Asian Development Bank (ADB) telah mencapai peningkatan lapangan kerja sebesar 95 persen melalui partisipasi dalam program Kartu Pragerja. Selain itu, kualitas pelatihan akan ditingkatkan dengan memasukkan sistem pembelajaran mandiri, yang tidak hanya memberikan fleksibilitas tetapi juga memerlukan komitmen tingkat tinggi dari peserta pelatihan. Ia mengajak institusi-institusi yang mempunyai korporasi universitasnya untuk ikut serta dalam pengembangan skema Kartu Pragerja.